Gerak News, Jakarta-Anggota Komisi VII DPR RI Nasyirul Falah Amru (Gus Falah) sepakat dengan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), bahwa PT PGN Tbk berperan penting untuk memperkuat ketahanan energi nasional pada masa transisi energi.
Gus Falah menyatakan, peran gas bumi memang sangat penting dalam memuluskan transisi energi nasional dari energi fosil ke energi terbarukan.
“Gas ini khan emisi karbonnya lebih rendah, sehingga bisa menjadi andalan dalam transisi energi. Nah, sebagai pengelola gas nasional, PGN tentu memiliki peran penting,” ujar Gus Falah, Senin (27/5/2024).
Politikus PDI Perjuangan itu melanjutkan, saat ini gas bumi memiliki kontribusi besar dalam bauran energi primer Indonesia. Sampai dengan 2023 lalu, porsi gas bumi dalam bauran energi nasional mencapai 16,28%, yang menunjukkan terjadi peningkatan sekitar 0,33% dari porsi tahun 2022.
Bahkan, lanjut Gus Falah, dalam Rencana Umum Energi Nasional (RUEN), pemerintah memproyeksikan porsi gas bumi dalam bauran energi primer Indonesia pada 2050 menjadi sekitar 24%, terbesar kedua setelah Energi Baru Terbarukan.
Maka, Gus Falah menegaskan dibutuhkan pengembangan pasar gas bumi, agar porsi gas dalam bauran energi semakin meningkat.
“Disinilah dukungan PGN dibutuhkan untuk memperluas pasar guna menyerap lebih banyak lagi gas bumi,” ujar Gus Falah.
“PGN juga perlu diingatkan agar fokus terus mengembangkan jargas rumah tangga, dukungan pemerintah pun sangat penting dalam hal ini. Sebab jargas mampu mengurangi impor LPG secara signifikan,” pungkasnya.
Redaksi Gerak News